MUARABUNGO - Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) dalam rangka penyusunan Rencana Pembangunan Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2020 tingkat Provinsi Jambi, merupakan momentum yang penting karena memasuki tahun keempat dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Jambi.
Sejalan dengan hal tersebut, Gubernur Provinsi Jambi Fachrori Umar meminta semua lini dapat memperhatikan dan memiliki tanggung-jawab untuk meningkatkan akselerasi pembangunan, dalam mendukung pencapaian terhadap visi pembangunan jangka menengah daerah Provinsi Jambi, yaitu Jambi Tuntas 2021.
"Musrenbang yang kita laksanakan ini adalah dalam rangka menyepakati permasalahan pembangunan, prioritas pembangunan, arah kebijakan pembangunan dan program/ kegiatan, pagu indikatif dan indikator serta penyelarasan antara program/kegiatan pembangunan daerah dengan sasaran dan prioritas pembangunan nasional, "kata Fachrori saat membuka Musrenbang RKPD, Kamis (28/3/2019), di Hotel Semanggi, Muara Bungo, Kabupaten Bungo.
Pada kesempatan Musrenbang ini, Fachrori menyampaikan laju pertumbuhan ekonomi Provinsi Jambi pada tahun 2018 menunjukkan perbaikan, yang diperlihatkan oleh pertumbuhan ekonomi 4,71 persen, tingkat pengangguran 3,86 persen, dan kemiskinan 7,85 persen.
"Terkait dengan capaian tersebut, saya menyadari akan kondisi daerah kita yang memerlukan kreativitas dan kerja keras seluruh komponen pembangunan, untuk menyiasati tantangan dan hambatan yang muncul dan gangguan stagnasi ekonomi yang menerpa," ujarnya.
"Tidak ada pilihan lain untuk kembali memulihkan ekonomi dengan mengambil langkah-langkah strategis yang berani dan cerdas, sesuai dengan prioritas pembangunan Provinsi Jambi yang telah kita sepakati bersama," sambung Fachrori.
Implementasi dari tema RKPD ini dituangkan ke dalam lima prioritas pembangunan daerah yaitu peningkatan kualitas sumber daya manusia, peningkatan nilai tambah ekonomi, peningkatan konektivitas dan sarana prasarana wilayah.
"Dan pemantapan ketahanan pangan, serta pengelolaan energy dan sumber daya alam berkelanjutan. Serta penguatan tata kelola pemerintahan dan stabilitas Tibumtranmas," katanya.
Dalam kesempatan ini pula, Fachrori mengintruksikan kepada para Kepala Perangkat Daerah di lingkungan Pemerintah Provinsi Jambi untuk lebih intensif dalam berkoordinasi Pemerintah Kabupaten/Kota se-Provinsi Jambi dalam membangun perencanaan secara lebih baik dan saling bersinergis, saling berkaitan, memiliki daya ungkit, serta memiliki indikator yang jelas dan terukur.
"Pengusulan program/kegiatan agar lebih fokus, berkualitas, tidak terlalu banyak, memiliki nilai strategis, serta memberikan manfaat kepada masyarakat. Karena momentum musrenbang ini menjadi salah satu kesempatan kita untuk selalu berinovasi dan mengembangkan ide-ide baru perencanaan," pungkasnya.
Pada kesepatan yang sama, Gubernur Jambi sekaligus menyerahkan Piagam Penghargaan kepada Kabupaten/Kota dan Perangkat Daerah Provinsi Jambi dengan Perencanaan Terbaik.
Musrenbang ini turut dihadiri Deputi Bidang Pengelolaan Batas Wilayah Negara Badan Nasional Pengelola Perbatasan Drs. Robert Simbolon, MPA beserta rombongan, dan Deputi Bidang Kependudukan dan Ketenagakerjaan Kementerian PPN/ Bappenas, Drs. Pungky Sumadi, MCP, Ph. D, beserta rombongan, serta Anggota DPR RI dan DPD RI Dapil Provinsi Jambi. (uya)