JAMBI - Kepedulian Pimpinan Komisi X DPR RI Sutan Adil Hendra (SAH) terhadap pengembangan pariwisata digital di Provinsi Jambi patut di acungi jempol, ditengah maraknya isu pengembangan pariwisata era 4.0 atau pariwisata generasi digital Provinsi Jambi mendapatkan bimbingan teknis strategi pemasaran pariwisata dari Kementerian Pariwisata Jakarta.

Menurut Anggota Fraksi Partai Gerindra DPR tersebut acara bimbingan teknis merupakan bagian dari upaya publikasi tentang pariwisata digital bagi pelaku usaha pariwisata di Jambi, dimana melalui acara ini diharapkan bisa terbangun ekosistem pelaku usaha yang memiliki kapasitas usaha wisata dengan pemanfaatan media digital sebagai sarana promosi dan jejaring bisnisnya.

"Acara ini kita harapkan dapat menambah kapasitas dunia usaha wisata tentang pemanfaatan digitalisasi era 4.0," ungkap SAH. 

Dalam acara yang diselenggarakan di Hotel Aston (29/3) tersebut SAH mengajak pariwisata di Jambi dapat tumbuh dengan mengadopsi kebutuhan digitalisasi pemasaran wisata. Menurutnya pemasaran wisata sangat terbantu dengan aplikasi - aplikasi e commerce baik itu situs perjalanan, belanja dan lainnya. 

"Kini orang pesan hotel itu sudah bisa di Traveloka, lihat kondisi kamar, harga serta testimoni tamu sebelumnya terhadap layanan, sehingga jika ada hotel di Jambi yang belum bisa melakukan ini tentu suatu kemunduran di era digital sekarang," ungkapnya. 

Dogan Arthur Mc salah seorang peserta bimbingan teknis mengatakan dirinya cukup memberi apresiasi terhadap berbagai usaha yang SAH lakukan untuk membangun Pariwisata Jambi.

" Saya salut dengan usaha SAH selama di DPR, untuk dunia pariwisata hari ini banyak sekali terobosan yang ia lakukan bagi Jambi, mulai dari Branding wisata Jambi hingga berbagai program pelatihan dan bimbingan, ini penting untuk kemajuan daerah Jambi," ungkap pria blasteran Jambi dan Inggris tersebut memuji usaha SAH di Senayan. (red)