Polres Tanjabbar Sosialisasi Pilkada Damai Dan Sehat

KUALATUNGKAL,Halojambi.id- Dalam hitungan beberapa hari lagi kedepan 9 Desember bakal dijelang hari H Pilkada Serentak 2020. Pihak penyelenggara bersama aparat keamanan untuk Wilayah Tanjungjabung Barat terus bersinergi mewujudkan Pilkada Damai dan Sehat ditengah Pademi Covid-19 yang merebak di Indonesia sejak Maret lalu.

Sehingga kegiatan edukasi dan sosialisasi terus dilancarkan guna memberikan pemahaman terhadap masyarakat dalam melaksanakan hak pilihnya dapat melaksanakannya dengan tertib protokol kesehatan.

Kapolres Tanjungjabung Barat AKBP Guntur Saputro kepada Halojambi.id saat dihubungi Ahad (22/11) mengatakan bahwa pihaknya dari kepolisian tengah mensosialisasi 12 kebiasaan baru yang harus dipatuhi masyarakat saat berada di tempat pemungutan suara (TPS).

"Kami sudah sosialisasi Pilkada damai dan sehat di 4 lokasi (Kecamata Tungkal Ilir, Betara , Merlung dan Tungkal Ulu) kepada masyrakat dan penyelenggara Pemilukada untuk mendukung terselenggaranya. Pilkada yang sejuk, aman damai dan sehat." ujar AKPB Guntur.

12 kebiasaan baru tersebut oleh Polres Tanjungjabung Barat telah disosialisasikan melalui rekaman video yang beredar dimedsos, untuk masyarakat pahami adalah penerapan disiplin protokol kesehatan yang diberlakukan saat pemilih berada di lokasi TPS pada saat akan memberikan hak pilih yaitu antara mengenakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak, memakai sarung tangan plastik dan hal-hal lainnya yang merupakan perilaku pencegahan agar terhindar dari penularan Covid 19 disaat pencoblosan.

Hal ini sebagaimana di sampaikan pihak Polres Tanjungjabung Barat dari cuplikan video diedarkan. Sementara itu pihak KPU Tanjungjabung Barat telah melaksanakan simulasi Pemungutan Suara di TPS dalam kondisi pandemi Covid-19, simulasi tersebut adalah guna sebagai sosialiasi guna penerapan protokol kesehatan yang diberlakukan terhadap pemilih saat di TPS.

"In shaa Allah tanggal 21 November, lokasinya dipusatkan di halaman Sentra Kopi Kelurahan Mekar Jaya, Kecamatan Betara,”ujar Komisioner KPU Devisi Tehnis M Taufik beberapa waktu dalam keterangan persnya pada sejumlah media di Kualatungkal.

Menurut Taufik simulasi yang dilakukan pihaknya adalah sangat krusial agar aspek kesehatan dan keselamatan bagi para pihak yang terlibat, baik penyelenggara, peserta pemilihan, maupun pemilih serta serta para pegiat pemilu di tengah pandemi Covid-19.terlindungi.

"Simulasi ini diharapkan dapat memberikan gambaran penerapan protokol kesehatan pencegahan dan pengendalian Covid-19 pada saat pemungutan suara nanti." sebut Taufik.

Anggota Bawaslu Tanjungjabung Barat Monrezi kepada Halojambi.id belum lama ini mengungkapkan bahwa penyelenggaraan Pilkada 2020 di tengah Pandemi Covid -19 sangat diharapakan masyarakat daerah ini mematuhi protokol kesehatan dan juga penyelenggara hendaknya dalam setiap tahapan persiapan Pilkada menerapkan protokol kesehatan secara baik.

" Sehingga hal ini hendak disosialisasikan terus menerus kepada masyarakat bahwa penyelenggaraan Pilkada menerapkan protokol kesehatan dsetiap tahapannya hingga saat pemungutan suara berlangsung,"katanya. (ifa)